TOPIKTOP.COM – Masyarakat Indonesia diminta untuk selalu menjaga persatuan bangsa dan fokus membangun masa depan negeri ini.
Pesan tersebut disampaikan oleh Ketua umum Partai Gerindra yang sekaligus calon presiden (capres) dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto.
Hal tersebut disampaikan Prabowo Subianto dalam pidato politiknya saat menghadiri acara deklarasi relawan ‘Setia Prabowo’ di Hotel Kartika Chandra, Jakarta Selatan, Sabtu, 7 Oktober 2023.
“Sekarang, kita tidak boleh dan jangan mau dipecah belah lagi. Kita tidak boleh diadu domba lagi.”
Baca Juga:
Presiden Suriah Bashar al-Assaddan dan Anggota Keluarganya Dikabarkan Telah Tiba di Moskow
Penjelasan KPK Terkait Sebanyak 52 Pejabat Kabinet Merah Putih yang Disebut Belum Serahkan LHKPN
“Kita tidak boleh saling menghujat. Ini anjuran dan keyakinan saya,” tegas Prabowo Subianto.
Baca artikel lainnya di sini: Erick Thohir Punya 2 Faktor yang Jadikannya Sebagai Cawapres Terkuat, Salah Satunya Faktor Sepak Bola
Pesan tersebut tidak terlepas dari sejarah kelam Indonesia yang sebelumnya sempat terpuruk.
Karena menjadi sasaran dari ideologi-ideologi asing yang memecah persatuan dan kesatuan bangsa.
Baca Juga:
Sekjen Hasto Kristianto Beri Penjelasan Soal Mantan Pacar Kaesang Pangarep Gunakan Jaket PDIP
Usai Periksa Remaja Pelaku Pembunuhan Ayah dan Neneknya di Jaksel, Polisi Ungkap Hasil Tes Urine
Selaras dengan pesan persatuan tersebut, Prabowo juga mengutip pepatah bijak berbahasa jawa.
Yaitu ‘Mikul Dhuwur, Mendhem Jero’ yang artinya memikul tinggi-tinggi, memendam dalam-dalam.
“Ada ajaran di budaya Jawa, ‘Mikul Dhuwur, Mendhem Jero’. Untuk mereka yang berasal dari luar Jawa, ‘Mikul Dhuwur’ artinya angkat setinggi-tingginya.”
“Angkat setinggi-tingginya kebaikan-kebaikan orang. ‘Mendhem Jero’ berarti tanam dalam-dalam. Kubur dalam-dalam hal-hal yang tidak baik,” jelasnya.
Baca Juga:
Prabowo Subianto Minta Pemenang Piilkada dan yang Kalah Saling Kerja Sama untuk Layani Rakyat
Kasus Polisi Tembak Polisi, Walhi Sebut Kerap Kali Pelaku Kejahatan Ligkungan Punya Power yang Kuat
Prabowo Subianto melanjutkan, kini sudah waktunya bagi masyarakat Indonesia untuk fokus membangun masa depan negeri ini.
Dan tidak lagi mengungkit hal-hal di masa lalu yang tidak berdampak positif bagi kemajuan bangsa.
Negeri dan rakyat Indonesia, kata Prabowo Subianto, sudah waktunya maju dan sejahtera.
Untuk itu, ia kembali menyatakan tekadnya untuk membangun negeri ini dan menghilangkan kemiskinan di Indonesia.
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
“Rakyat kita butuh sandang, pangan, dan papan. Rakyat kita menuntut kehidupan yang baik dan sejahtera.”
“Kita harus bertekad menghilangkan kemiskinan dari bumi Indonesia. Kita harus berani karena negara kita kaya,” pungkas Prabowo Subianto.***